bahaya terlalu banyak makan pedas

Bahaya Terlalu Banyak Makan Pedas

   
     Dengan tangisan air mata haru, muka yang merah, dan bercucuran keringat, serta lidah yang menjulur-julur keluar seperti anjing gold retriever. Siapapun penggemar makanan pedas pasti sudah hafal dengan ekspresi wajah seperti itu. Ya, sensasi rasa masakan pedas memang membuat ketagihan. Memang awalnya kapok, pasti setelah itu selalu ingin makan lagi. Meskipun makanan pedas itu nikmat, tapi jangan dibiasakan sering makan pedas ya karena sering makan pedas juga membawa dampak buruk. Berikut dampak buruknya, happy reading . . .

      1. Menyebabkan Iritasi Dinding Lambung dan Maag

     Ini disebabkan karena cabai mengandung zat capsaicin, yang awalnya berfungsi untuk menjaga serangan hama, serangga, dan kutu di kebun. Zat capsaicin yang memberikan rasa pedas pada cabai, sekaligus memberikan efek tidak nyaman. Cabai juga mengandung kombinasi asam yang tinggi sehingga membuat lambung teriritasi. Ingat penyakit maag? Itu disebabkan karena terlalu banyak asam lambung. Nah, kira-kira hampir seperti ini penjelasannya.

     2. Menyebabkan Diare dan Tukak Lambung

     Ini penyakit yang sudah pasti akan dialami oleh para pecinta masakan pedas. Ya, diare atau biasa disebut dengan "mencret". Diare menyebabkan penyerapan air dalam sari makanan menjadi kurang maksimal sehingga membuat tubuh lemas karena kurang cairan.
     Sedangkan penyakit lain yang disebabkan cabai adalah tukak lambung atau disebut dengan Ulkus Gaster. Gejala dari penyakit ini adalah perut terasa perih dan terbakar, mual-mual, tidak enak badan, dan diare.

     3. Insomnia

     Percaya atau tidak, si cabai ternyata mampu menyebabkan insomnia atau penyakit susah tidur. Ini disebabkan rasa pedas yang disebabkan capsaicin dalam cabai membuat temperatur dalam tubuh meningkat sehingga tubuh terasa tidak rileks. Jadi tolong hindari makan pedas saat malam ya friends, agar tidak kena insomnia. Bahaya kalau besoknya kamu telat ke sekolah gara-gara tidurnya larut malam.

     4. Menyebabkan Kanker

     Pastinya friends heran dan shock sekali kan? Cabai ternyata bisa menjadi pemicu penyakit kanker atau bahasa ilmiahnya kantong kering. Seiring merangkak naiknya harga BBM, harga si merah pedas ini pun menjadi ikut-ikutan naik pula. Jadi jangan sering-sering masak masakan pedas ya, karena semakin banyak cabai berarti makin banyak dana yang harus dikeluarkan untuk beli cabai. Maka dari itu jangan terlalu sering makan makanan pedas agar tidak terkena kanker. Sayangi lambungmu, sayangi pula dompetmu.



     Ada rumor mengatakan sering makan pedas bisa menurunkan berat badan. Itu sebenarnya salah, yang benar makan pedas bisa menurunkan nafsu makan hanya sekitar 200 kalori sepanjang hari. Kadarnya hanya sedikit, tidak terlalu tinggi. 200 kalori sama dengan sekitar satu botol soda atau sepotong besar butter berlemak.

0 komentar:

Posting Komentar

gunakan kata - kata yang baik dan sopan .

CCTV